Terkait Status Tanggap Darurat Kekeringan, Dandim 0509 Siap Bekerjasama Dengan Pemkab Bekasi

Bekasi Cikarang – Menghadapi kondisi kekeringan yang semakin mengkhawatirkan, Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelar rapat penting untuk meningkatkan status dari Siaga Bencana menjadi Tanggap Darurat Bencana Kekeringan. Rapat ini diselenggarakan di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bekasi pada Jumat, 30 Agustus 2024, dan dihadiri oleh berbagai pejabat terkait, termasuk Komandan Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, Letkol Inf Danang W., S.I.P.

Rapat ini dipimpin oleh Penjabat (Pj.) Bupati Bekasi, Dr. Drs. H. Dedy Supriyadi, M.M., yang dalam arahannya menekankan bahwa tanggap darurat akan segera dilaksanakan pada Sabtu, 31 Agustus 2024, di tiga lokasi utama: Kampung Cikarang Jati di Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung; Bulak Mangga di Desa Suka Asih, Kecamatan Sukatani; dan Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran.

Pj. Bupati Dedy Supriyadi menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bekasi akan bertanggung jawab penuh dalam penanggulangan bencana kekeringan, mulai dari tahap pra bencana, tanggap darurat, hingga pasca bencana. “Koordinasi antar instansi harus diperkuat untuk memastikan penanganan yang cepat dan efektif,” kata Dedy.

Dedy juga memaparkan bahwa permintaan air bersih di Kabupaten Bekasi meningkat pesat dari tanggal 9 hingga 29 Agustus 2024, terutama di 16 kecamatan yang terdampak. Selain itu, laporan terbaru pada tanggal 20 Agustus 2024 menyebutkan bahwa area persawahan yang terkena dampak kekeringan mencapai 4.237,1 hektar.

Dengan mempertimbangkan hasil kaji cepat dan pemantauan langsung terhadap daerah aliran sungai di Kabupaten Bekasi, pemerintah menilai perlu adanya peningkatan status menjadi tanggap darurat. Fokus utama adalah pemenuhan kebutuhan dasar seperti air bersih dan pengairan sawah yang terdampak kekeringan.

Sementara itu, Dandim 0509/Kabupaten Bekasi, Letkol Inf Danang W., S.I.P, menyatakan bahwa jajaran Kodim siap untuk bekerjasama dengan BPBD Kabupaten Bekasi dalam mengatasi bencana ini. “Kami akan turun langsung ke lapangan untuk membantu dan memastikan penanganan berjalan sesuai rencana,” ujar Dandim.

Letkol Inf Danang juga berharap agar masyarakat tetap tenang dan mendukung segala upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan TNI dalam menghadapi bencana kekeringan ini. “Sinergi antara pemerintah, TNI, dan masyarakat sangat penting untuk mengatasi situasi ini dengan cepat dan efektif,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *