PEKANBARU- Kepolisian Daerah Riau menggelar ekspose penangkapan jaringan narkoba internasional, Selasa (18/2/2025). Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal serta dihadiri Kepala BNNP Riau Brigjen Pol Robinson DP Siregar.
Hadir dalam kesempatan itu, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto, Dirnarkoba Kombes Pol Putu Yudha Prawira, Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan beserta jajaran.
Kapolda menerangkan, pengungkapan yang dilakukan Satnarkoba Polres Bengkalis tersebut menjadi bukti nyata keseriusan Polri dalam memberantas narkoba.
Ini terlihat dari jumlah barang bukti yang berhasil diamankan yakni sebanyak 87,686 kg sabu dan 51.882 butir pil ekstasi. Atas prestasi tersebut, Irjen Iqbal turut mengapresiasi Kapolres Bengkalis dan jajarannya.
“Ini sangat luar biasa. Saya sampaikan apresiasi kepada Kapolres Bengkalis, Kasat Narkoba dan timnya,” ungkap Kapolda memulai ekspose.
Dikatakannya, pengungkapan tersebut merupakan terbesar sepanjang memimpin Polda Riau.
“Ini yang paling luar biasa. Apalagi sindikat yang ditangkap ini internasional. Di mana tim kami di lapangan berhasil membongkar permainan mereka dengan teknik yang profesional dengan melibatkan stake holder lainnya,” terang Irjen Iqbal.
Diketahui, Polres Bengkalis melakukan penangkapan terhadap dua pelaku penyelundup narkoba jaringan internasional pada Rabu 12 Februari 2025 lalu.
Dua tersangka berinisial JM alias Bo (35) dan IF alias In (21) diamankan di Pantai Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis.
Dalam prosesnya, petugas di lapangan bahkan sempat kejar-kejaran dengan pelaku di lautan. Di mana, kedua pelaku menggunakan speed boat kecepatan tinggi dalam upaya menyeludupkan narkoba ke wilayah Riau.
(red)
