Bogor – Kota Bogor menjadi saksi perhelatan istimewa bertajuk Road Show Visit Homestay 2025, sebuah agenda promosi pariwisata dan budaya yang digelar oleh Persatuan Pengusaha Homestay Malaysia (PPHM) bekerja sama dengan Tourism Malaysia.
Kegiatan ini mengusung tema Homestay Tourism Showcase, dengan rangkaian acara menarik mulai dari seminar, pertemuan bisnis (B2B meeting), pertunjukan budaya, hingga malam puncak Gala Dinner yang digelar di Amaris Hotel Pakuan, Minggu (29/6).
PASANG IKLAN 
Ketua PPHM, Datuk Haji Sahariman Hamdan, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya terhadap penyelenggaraan acara ini.
Ia menyebut kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang promosi homestay, tetapi juga sebagai bentuk nyata pertukaran budaya antara Malaysia dan Indonesia.
“Kami merasa sangat bangga dapat mempersembahkan kekayaan seni dan budaya Malaysia di Indonesia, khususnya di Kota Bogor. Ini bukan hanya tentang pariwisata, tapi tentang memperkuat hubungan budaya antara dua negara serumpun,” ujar Datuk Sahariman dalam keterangannyanya, Minggu (29/6).
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Bogor, Jamalludin. Ia menilai acara ini sangat positif dalam mempererat kerja sama pariwisata antarnegara. Ia juga menyatakan keinginannya untuk melakukan kunjungan balasan ke Malaysia dalam waktu dekat.
“Kami menyambut baik kolaborasi ini. Di masa mendatang, kami juga akan bertandang ke Malaysia dalam rangka mempromosikan pariwisata Kota Bogor secara langsung,” ujar Jamalludin.
Sebagai tuan rumah, Amaris Hotel Pakuan mendapat kehormatan menjadi lokasi utama perhelatan ini. Hotel Manager Amaris Pakuan, Hadi Hariyanto, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.
“Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari acara lintas negara ini. Ini bukan kali pertama kami bekerja sama dengan tim dari Malaysia yang dipimpin oleh Datuk Haji Sahariman, dan kami berharap kerja sama ini terus berlanjut,” ungkap Hadi.
Acara Road Show Visit Homestay 2025 ini diharapkan menjadi jembatan yang mempererat hubungan bilateral, sekaligus mendorong peningkatan kunjungan wisatawan antarnegara melalui konsep homestay yang kini semakin diminati oleh wisatawan global.
(MA)
