Medan (HSB) – 13/10/2023, Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Ny Dessy Hasanuddin menegaskan bahwa Tim Penggerak PKK agar terus melakukan optimalisasi peran posyandu, dan posyandu merupakan wadah dalam memberikan pelayanan kesehatan ditengah tengah masyarakat.
Karena Posyandu tegas Dessy tidak lagi hanya berperan sebagai objek pembangunan, tetapi merupakan entitas mitra pemerintah desa dalam mendukung pembangunan yang sejalan dengan semangat otonomi desa.
Hal tersebut disampaikan Pj Ketua T.P. PKK Sumut Ny Dessy Hasanuddin ketika memberi kata sambutan di Acara Rapat Koordinasi ( Rakor ) T.P PKK se Sumut, sekaligus mengukuhkan para Ketua TP PKK Kabupaten dan Kota Se Sumut sebagai Pembina Posyandu, Jumat, 13/10/2023, di Ballroom Hotel Merqury Medan.
Selain itu Pj. Ketua TP. PKK Sumut Ny Dessy Hasanuddin juga menjelaskan bahwa Rakorda TP PKK se Sumut dapat membahas berbagai hal utama program PKK yang sejalan dengan program pemerintah pusat yakni 10 program pokok PKK menuju Indonesia maju.
Saya menaruh harapan besar kata Ny Dessy bahwa Rakorda TP PKK se Sumut ini akan menghasilkan nilai tambah bagi pengembangan Program PKK sekaligus sebagai ajang evaluasi bagi kinerja PKK Sumut selanjutnya, tegas Ny. Dessy.
Sementara itu Pj Gubsu Hasanuddin ketika membuka Rakorda TP PKK se Sumut dalam sambutannya menyatakan bahwa TP PKK untuk terus menggalakkan dan mengaktipkan layanan Posyandu diberbagai Kabupaten dan Kota se Sumut.
Saat ini Posyandu yang aktif kata Pj Gubsu Hasanuddin hanya sekitar 9.650 dari 15.712 jumlah keseluruhan posyandu di Sumut akibat dari pandemi covid 19 dua tahun yang lalu.
Karenanya tegas Pj Gubsu Hasanuddin melalui kegiatan Rakorda TP PKK se Sumut untuk kembali mengaktifkan layanan posyandhu yang selama ini telah dibantu pemerintah sesuai Instruksi Menteri Dalam Negri.
Didampingi Kadis Infokom Sumut Ilyas Sitorus, Kepala Bappelitbang Azmirizal Lubis dan Kepala BKAD Sumut Ismail Sinaga, Pj Gubsu Hasanuddin juga meminta agar TP PKK untuk dapat menurunkan Stanting di Sumut yang masih tinggi sekitar 21,1 % dengan pringkat 19 dari propinsi lain di Indonesia.
Selain itu di ingatkan Pj Gubsu Hasanuddin bahwa melalui Ibu ibu TP PKK, juga agar dapat mengawasi keluarga dari jeratan narkoba yang saat ini menjadi ancaman bagi masyarakat Sumut, dimana 1,3 juta penduduk Sumut telah terpapar narkoba, tegas Pj. Gubsu.(Red)
