Tegas !! Kapolres Banggai Laut Tindak Anggota Yang Tidak Profesional

SULTENG (HSB)- Kepala Kepolisian Resort Banggai Laut Sulawesi Tengah AKBP Bambang Herkamto, SH tegas mengatakan tidak akan mentolerir tindakan kekerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap warga masyarakat.

“Saya sudah perintahkan Kasi Propam untuk jemput dan periksa oknum polisi yang telah melakukan kekerasan,” ujar Kapolres saat dihubungi wartawan media ini, senin siang (29/8/2022).

Kapolres mengatakan, sudah menerima laporan terkait peristiwa pemukulan yang dilakukan oknum polisi terhadap seorang remaja bernama Sandy (17) pada sabtu malam (27/8/2022). “Saya sudah mendapatkan laporan atas peristiwa tersebut, dan kami akan tindak tegas, karena tindakan oknum tersebut tidak bisa ditolerir karena itu tidak profesional,” tukas AKBP Bambang Herkamto.

Melalui laman facebook, akun Hasria Lasere telah memposting kronologi perisitiwa dugaan penganiayaan yang dilakukan dua oknum Polisi Polres Banggai Laut.

Diceritakan, pada malam Minggu (27/8/2022) ada kegiatan perpisahan KKN UNISMUH Luwuk di Banggai Laut.

Saat itu, adik Sandi (korban) bersama teman-temannya menonton acara tersebut, entah permasalahannya bagaimana kumpulan pemuda dari desa Lambako datang main keroyok Sandi dan teman temannya.

Pada malam itu Sandi di amankan di Kantor Polres Banggai Laut, tengah malam, datang 2 orang polisi langsung memukul Sandi, menurut keterangan Sandi dia dipukul dari jam 12 malam sampai subuh.

Sandi sempat lari ke WC untuk mengamankan diri namun dari arah luar WC oknum polisi tersebut sudah teriak teriak menyuruh Sandi keluar, dalam WC itu Sandi menangis dan gemetaran tidak lama lantaran takut Sandi keluar WC kemudian lanjut dipukuli.

Dua oknum anggota polisi itu menyuruh beberapa pemuda Lambako untuk memukul Sandi kalau tidak mereka pukul mereka yang akan dipukuli.

Minggu siang (28/8/2022) Sandi sudah dikasih pulang dengan keadaan babak belur dan badan biru-biru dan terbaring dirumah demam, sudah dilakukan visum ke RS Adean Banggai Laut tapi tdk diperbolehkan hasil visumnya d ambil kecuali yang ambil dari pihak kepolisian.

Atas peristiwa ini, Kapolres Banggai Laut AKBP Bambang Herkamto, SH menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban dan warga masyarakat pada umumnya.

Pihaknya juga mendorong dilakukan komunikasi secara kekeluargaan dengan keluarga korban, namun Kapolres menegaskan, apapun hasil mediasi, kasus pemukulan akan tetap ditindaklanjuti, dan perkembangannya akan diaampaikan terbuka melalui realease selambat-lambatnya sampai besok siang.##

Editor : IDP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *