DPT Jalan Cimandala-Sukaraja Dikerjakan Asal Jadi

Bogor | HSB – Diduga dikerjakan asal jadi, hasil pembangunan segmen kedua proyek Dinding Penahan Tanah (DPT) pada jalan Cimandala-Sukaraja (OAS), di RT 03, RW 03, Desa Pasirlaja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor sangat memprihatinkan dan jadi sorotan. Pasalnya DPT tersebut baru selesai dikerjakan akhir Desember kemarin namun sudah rusak parah.

Dari pantauan wartawan pada Senin (12/02), DPT yang dikerjakan 3 (tiga) trap ini terlihat pada setiap trapnya sudah mengalami keretakan, bahkan pada trap pertama ada yang patah sampai ke dasar dan pada trap kedua diduga sudah menggelembung yang dapat mengakibatkan jebolnya DPT tersebut.

Yayan, selaku ketua RW 03 sangat menyayangkan dengan hasil pembangunan DPT di wilayahnya tersebut. Padahal pembangunannya baru selesai akhir Desember kemarin. Apa mungkin karena menghabiskan sisa anggaran dari pembangunan DPT di segmen pertama (RW 02) sehingga hasilnya sangat tidak bagus.

“Berbanding terbalik dengan hasil pengerjaan DPT di segmen pertama yang masih terlihat kokoh, pembangunan DPT di wilayahnya (segmen kedua-red) justru hasilnya sangat buruk, seperti ada retakan pada setiap trapnya, bahkan ada yang patah pada trap pertama,” ujar ketua RW 03, Yayan melalui sambungan telepon WhatsApp, Senin 12 Februari 2024.

Walaupun menghabiskan sisa anggaran dari pengerjaan pada segmen pertama sambung Yayan, seharusnya hasilnya juga harus bagus, jangan seperti ini.

“Kalau bisa segera diperbaiki dengan hasil yang maksimal agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.

Menghabiskan biaya sebesar Rp1,4 miliar lebih yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten Bogor T.A 2023, proyek dinding penahan tanah ini dikerjakan oleh CV. BOGATALLA dan bertindak sebagai Konsultan Pengawas PT. DEMENSI RONAKON dengan masa pelaksanaan 90 (sembilan puluh) hari kalender.

(Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *