Jakarta – Anggota DPD asal Provinsi DKI Jakarta, Sylviana Murni, sebagai Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Persatuan Squash Indonesia, melaksanakan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Ketua Umum pada Musyawarah Nasional Squash Indonesia, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (20/11/2023).
Dilaporkannya, bahwa berbagai pencapaian dan prestasi selama dirinya memimpin organisasi olahraga tenis dinding itu, salah satunya mengembangkan organisasi Pengurus provinsi PB Squash di Indonesia.
“Selama masa bakti saya sudah mengembangkan organisasi Pengurus Provinsi (Pengprov) mulanya 8 menjadi 18. Kemudian ada penambahan nomor pertandingan dari 5 jadi 8,” ujar Sylviana saat menyampaikan laporan.
Dikatakannya, di saat pandemi, dimana cabang olahraga lain tidak ada Kerjurnas, Squash bisa tetap kejuaraan nasional maupun rapat kerja nasional dilaksanakanya tiap tahun.
Sylviana menyebut, pihaknya telah berhasil mendorong Squash Indonesia untuk masuk ke dalam organisasi olahraga internasional, termasuk berbagai prestasi dan medali berhasil diraih para atlet di ajang kompetisi Squash tingkat Asia.
“Kita sudah berjalan juga Squash Go To School tiap tahun, kemudian latihan bersama para wasit tiap Rabu Sore. Dari sisi kerjasama organisasi juga sudah dapat terjalin di antaranya dengan Chandra Asri, TVRI, Royal Sport, BPPJS Ketenagakerjaan dengan penyediaan asuransi bagi para atlet,” tandasnya.
Dipaparkannya lebih jauh, dari sisi digitalisasi juga PB telah membuat e-ID untuk wasit dan pengurus. Kemudian juga rebranding logo Squash. “Ini juga saya rasa sudah cukup marketable, jadi kalau mau diubah ya singkatanya aja diubah, jangan PSI biar tidak tertukar dengan partai politik,” katanya yang disambut riuh tertawa para hadirin.
Seperti dinformasikan Panitia, Squash Indonesia menggelar Musyawarah Nasional (Munas) dengan agenda penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Ketua Umum serta Pemilihan Ketua Umum baru untuk Periode 2023-2027.
Alvin Kennedy terpilih sebagai Ketua Umum PB Squash Indonesia Periode 2023-2027.
Alvin dalam Munas tersebut mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak, mulai dari tim sukses, pengurus demisioner, tim TPP serta lainnya. Alvin menegaskan akan langsung melakukan percepatan kinerja untuk membawa Squash lebih baik lagi ke depannya.
“Saya hari ini berdiri di sini membawa visi misi yang sudah kami susun dimana garis besarnya adalah menjadikan olahraga Squash Indonesia menjadi olahraga yang populer, proesional dan memberikan prestasi kepada bangsa Indonesia,” kata Alvin. (AD).