PEKANBARU – Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan menegaskan bahwa kepolisian harus selalu mengedepankan kepedulian terhadap masyarakat dalam menjalankan tugasnya.
Dalam acara yang digelar di Mapolda Riau pada Senin (17/03/2025), Irjen Herry mengutip pernyataan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, saat retreat di Malang. Pesan tersebut menekankan pentingnya membantu sesama, meskipun dalam kapasitas yang terbatas.
PASANG IKLAN 
“Kalau tidak bisa kita membantu banyak orang, bantulah beberapa orang. Kalau kita tidak bisa bantu beberapa orang, bantulah satu orang. Kalau tidak bisa bantu satu orang, janganlah buat orang itu susah,” ujar Kapolda Herry menirukan pernyataan Presiden Prabowo.
Menurutnya, pesan tersebut sangat relevan dengan tugas kepolisian, yang tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang harus hadir untuk membantu dan melindungi.
Irjen Pol Herry menegaskan bahwa kepolisian harus memiliki rasa kepedulian dalam menjalankan tugasnya.
“Kalau kita tidak bisa melakukan banyak hal, mari bantu orang yang bisa kita bantu. Dan yang paling penting, jangan sampai kita menambah beban kesulitan mereka,” lanjutnya.
Lebih jauh, Kapolda menyampaikan bahwa posisi polisi bukan setara dengan masyarakat, melainkan berada di bawah masyarakat, karena tugas utama Polri adalah melindungi, mengayomi, dan melayani.
“Kita tidak boleh sejajar dengan masyarakat, kita harus lebih rendah dari itu. Artinya, kita harus selalu siap melayani mereka,” tegasnya.
Kapolda juga mengingatkan bahwa kepolisian memiliki peran penting dalam menciptakan rasa aman dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.
“Menjadi pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat adalah esensi dari tugas kita. Kita hadir untuk melayani, bukan untuk dilayani. Mari kita lakukan yang terbaik agar masyarakat merasa terlindungi dan dihargai,” tutup Kapolda Herry.
Dengan pesan ini, Kapolda berharap seluruh jajaran kepolisian di Riau dapat menjalankan tugasnya dengan dedikasi dan semangat pengabdian, tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga membangun hubungan harmonis dengan masyarakat.
(red)
