NTB  

Ada apa Kok Kepala Inspektorat Lombok Timur Harus Di Nonjobkan

Ini Alasannya …!!👇👇

LOMBOK TIMUR, NTB | HSB – Eko Rahady, SH Ketua Forum Rakyat Bersatu (FRB) Lombok timur menduga hal yang terkait mal administrasi yang di lakukan oleh Bupati Lombok timur yang menempatkan oknum pejabat bermasalah sebagai Kepala Inspektorat Lombok Timur sekarang ini.

Pejabat yang di maksud sebelumnya dianggap pernah mengantongi kegagalan terkait kebocoran retribusi Pendapatan Daerah waktu si menjabat sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) , tutur Eko.

“Sebagai pemerhati sekaligus Ketua FRB Lotim, Eko rahadi SH menilai kinerja Bupati LombokTtimur (HM sukiman Azmy, MM) akan mendapat tinta merah apabila tidak segera melakukan evaluasi dan mencopot atau menonjobkan kepala inspektorat tersebut, karena selain cawe cawenya merugikan rakyat, oknum tersebut juga akan leluasa dengan jabatan barunya .

Eko juga mengatakan menurut pandangan hukum saya, suatu hal yang mustahil oknum tersebut akan menggunakan kewenangannya dalam mengaudit dirinya sebagai kepala inspektorat (jabatan baru oknum tersebut) pungkas Ketua FRB.

Sambung Eko Rahady, SH.. “

” Ia juga menambahkan, akan segera membuat laporan terkait kebocoran PAD Lombok timur semasa oknum Pejabat tersebut menjadi Kepala BPENDA di masa itu, (sebelum rotasi).

Atas dasar pergeseran/rotasi jabatan dari oknum inilah dugaan Bupati telah melakukan penempatan yang salah terhadap oknum pejabat bermasalah pada peta strategis OPD . ungkap ketua FRB Lotim ( Eko Rahadi SH).

Ia (Eko) pun berharap Bupati harusnya mawas dengan setiap kebijakannya, dan jangan BAPER dengan keritikan dari Rakyat , karena sesungguhnya inilah variasi dan warna dari masyarakat untuk mencintai pemimpinnya dan sebagai bentuk perhatian masyarakat ikut menjadi leading kontrol pada bagan struktur pemerintahan di Daerah ini(Lombok Timur) , Karena itu saya berharap kedepannya kalau Bupati Lombok timur H.Sukimwn Azmy tidak mampu menggoreskan tinta emas dalam menutup jabatannya, minimal tinta perak atau perunggulah .Tutup Eko

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *